//Tambahan //Akhir tambahan Fungky Corporation: Arduino Bisa Apa??

MAU PESAN ALAT BIDANG ELEKTRONIKA? KAMI FUNGKY CORPORATION SIAP MEMBANTU. HUBUNGI :

Email: fungkyking01@gmail.com | FB/TWITTER/YOUTUBE : FUNGKYKING |

WA (WhatsApp) Only : 0838 (Libur)


Lokasi Yogyakarta.

Tuesday, 10 April 2018

Arduino Bisa Apa??


Arduino Bisa Apa??

Arduino Bisa Apa?
A. Arduino Bisa Apa Saja??
Dewasa ini, Arduino mulai banyak diminati sebagai salah satu sarana pembelajaran atau sekedar hobi. Pertanyaanpun banyak bermunculan kembali dari para pemula yang masih semangat untuk belajar, seperti pertanyaan-pertanyaan berikut:
  1. Memangnya Arduino bisa deteksi maling?
  2. Bisakah membuat drone?
  3. Bisa buat rumah pintar (smart house)?
  4. Bisa Stalking mantan dan pacar juga?
  5. Dan banyak sekali pertanyaan-pertanyaan yang menarik lainnya.
Lalu, jawaban dari pertanyaan-pertanyaan diatas jawabannya bagaimana? Jawabannya adalah… (jreng…zoom in zoom out..). Kegunaan Arduino tergantung kepada kita yang akan membuat sebuah rangkaian dan programnya. Contoh sederhana dari Arduino yaitu bisa digunakan untuk mengontrol LED, bisa juga digunakan untuk mengontrol helikopter (yang mainan y? haha), bisa Stalking mantan bahkan pacar dengan sistem GPS, membuat MP3 player, pengontrol motor, mesin CNC, monitor kelembaban tanah, pengukur jarak, penggerak servo, balon udara, pengontrol suhu, monitor energi, statiun cuaca, pembaca RFID, drum elektronik, GPS logger, monitoring bensin dan masih banyak lagi yang dapat dibuat dengan Arduino untuk membantu kehidupan kita sehari-hari. Silahkan buka Google, Youtube (Disini) untuk melihat contoh-contoh pemanfaatan Arduino atau lihat di forum website arduino https://www.arduino.cc/ manfaatkan internet dengan baik dan positif.

Gambar 1. Arduino Serial RS232
 BArduino Bisa Buat Ini Itu?
Sebelumnya (Disini) kita telah mengenal tentang Arduino, dan (Disini) kita telah mengetahui kelemahan dan kekurangan dari Arduino itu sendiri. Untuk menjawab banyak pertanyaan-pertanyaan tentang Arduino, kita harus memahami terlebih dahulu apa sih sebenarnya Arduino? Selengkapnya bisa dibaca (Disini). Namun secara singkat dapat dikutip bahwa, Arduino adalah suatu mikrokontroler yang bisa menerima input, memprosesnya dan mengeluarkan input atau dapat dibilang output. Dari ketiga hal tersebut adalah hal-hal yang membatasi kemampuan Arduino, namun selebihnya dengan imajinasi dan kreatifitaslah yang dapat mengembangkan dan membuat sistem yang luar biasa dari sebuah keterbatasan.
Gambar 2. Diagram Input dan Output Arduino UNO

Berdasarkan Gambar 2 diatas, maka berikut adalah pembahasan secara umum mengenai Input, Proses dan Output dari Arduino tersebut. Adapun penjebarannya sebagai berikut:
1)      Input
Bicara input tidak lepas dari bicara sensor. Arduino menyediakan sejumlah PIN untuk input digital dan sejumlah lainnya untuk input analog. Masing-masing jenis Arduino memiliki jumlah PIN input yang berbeda-beda. Arduino Mega, misalnya, memiliki jumlah PIN yang lebih banyak daripada Arduino Uno Dengan demikian Arduino Mega memiliki kemampuan lebih besar untuk menerima input/sensors.
2)      Prosesing
Bagaimana suatu input diproses akan ditentukan oleh kemampuan prosesing ini. Ada 3 hal yang membatasi prosesing ini, yaitu kecepatan prosesor, memory penyimpanan program dan storage penyimpanan data. Untuk pemrosesan data yang sederhana seperti misalnya mengkonversi temperature dalam celcius ke fahrenheit, misalnya, tentu saja Arduino lebih dari mampu. Tetapi untuk membuat robot autonomous dengan perhitungan control yang kompleks, mungkin di luar kemampuan Arduino, baik dari kecepatan processing maupun ukuran penyimpanan program.
3)      Output
Bicara tentang output, artinya kita bicara bagaimana hasil dari pemrosesan input ini disajikan atau diwujudkan. Arduino menyediakan 2 jenis output, yaitu output digital yang hanya 2 kemungkinan ON atau OFF dan output PWM yang dapat mensimulasikan output analog dimana keluarannya bisa nilai 0 sampai 1023. Output digital bisa digunakan untuk menyalakan dan mematikan suatu alat, misalnya lampu atau DC motor, sedangkan output PWM digunakan untuk misalnya menyalakan speaker dengan volume tertentu.
Sama seperti input, berbagai macam tipe Arduino juga memiliki jumlah PIN output yang berbeda. Secara umum, makin banyak jumlah PIN output yang tersedia maka semakin banyak pula yang bisa dikendalikan dengan Arduino, walaupun sebenarnya ada juga mekanisme untuk meningkatkan jumlah input dengan menggunakan shift register.
Pertanyaan-pertanyaan diatas dijabarkan menjadi 3 kelompok untuk dapat dijawab. Misalnya, untuk menjawab pertanyaan pertama, "Apakah bisa membuat sensor maling dengan Arduino?", nah yang perlu di jabarkan yaitu:
  1. Adakah sensor (input) untuk mendeteksi maling? Ada, salah satunya PIR sensor dan camera yang bisa disambungkan ke Arduino
  2. Apakah Arduino bisa memproses data input? Untuk sensor PIR, tidak ada yang sulit, baik kecepatan dan memory Arduino bisa mendukung, bahkan jenis Arduino terkecilpun seperti Arduino Nano. Untuk sensor camera, bisa beda ceritanya, tergantung apa yg kita ingin lakukan. Ketika kita perlu menyimpan data rekaman video, maka kita memerlukan tambahan storage dalam bentuk SD card, misalnya.
  3. Apakah Arduino bisa memberitahu apabila ada maling? Ada berbagai cara, misalnya dengan membunyikan alarm atau menyalakan lampu. Bahkan kita bisa tambahkan module supaya bisa mengirim SMS apabila sensor arduino mendeteksi ada maling.

Demikian sedikit penjebaran mengenai kemampuan Arduino baik dari sisi Input, proses dan Outputnya. Diharapkan pembaca dapat lebih mengenal arduino secara fungsi dan kemampuan ketika ingin membuat sebuah projek dengan Arduino. Tulisan ini masih terdapat kekurangan, silahkan tulis dikomentar jika ada materi tambahan yang lainnya. 

Terima Kasih,
Salam Otomatisasi
Fungky King

No comments:

Post a Comment

Berfikirlah kreatif dengan komentar yang bijak. Salam Otomatisasi.!

//Tambahan //akhir